Disney Umumkan Hulu Akan Menjadi Bagian dari Disney+ pada 2026
Disney mengonfirmasi bahwa Hulu akan sepenuhnya digabungkan ke dalam Disney+ pada 2026.

Setelah menjadi salah satu nama besar di dunia streaming, hari-hari Hulu sebagai aplikasi mandiri kini semakin mendekati akhir. Disney mengonfirmasi bahwa Hulu akan sepenuhnya digabungkan ke dalam Disney+ pada 2026, dengan proses transisi dimulai segera pada bulan Oktober — dan langkah awalnya dimulai pada 8 Oktober, ketika Hulu akan menggantikan merek Star sebagai hub hiburan dewasa di pasar internasional Disney+.
Apa yang berubah — gambaran singkat
- Integrasi penuh pada 2026: Pada tahun 2026, Disney berencana menghentikan aplikasi dan platform Hulu; seluruh katalog Hulu akan tersedia di dalam Disney+.
- Transisi dimulai 8 Oktober: Hulu akan menjadi merek Hiburan Umum global di Disney+, mengambil peran yang sebelumnya dipegang oleh Star di luar AS.
- Aplikasi Hulu hilang, merek tidak hilang: Meskipun aplikasi Hulu akan dihentikan, merek Hulu on Disney+ akan dipasarkan secara global — Disney berharap nama Hulu lebih dikenal di pasar internasional daripada Star.
- Sampai integrasi selesai: Untuk sementara pelanggan masih bisa berlangganan Disney+ dan Hulu terpisah.
Latar belakang singkat
Hulu diluncurkan pada 2007 dan tumbuh menjadi pemain penting dalam layanan streaming—terkenal karena menghadirkan episode musim berjalan dan produksi orisinal seperti The Handmaid’s Tale. Musim panas lalu, Disney menyelesaikan akuisisi penuh atas Hulu setelah kesepakatan lama dengan Comcast, membuka jalan bagi konsolidasi strategis yang diumumkan sekarang.
Perubahan pengalaman pengguna di Disney+
Disney menjanjikan serangkaian pembaruan produk yang akan memperkenalkan integrasi Hulu secara bertahap di aplikasi Disney+. Beberapa elemen yang sudah diperkenalkan atau akan hadir meliputi:
- Navigasi dan desain UX lebih sederhana: Bar navigasi baru di bagian atas halaman utama, dengan tab “Untuk Anda” sebagai layar awal yang menampilkan rekomendasi personal. Tab terpisah untuk Disney+, Hulu, dan ESPN (tergantung paket langganan) memudahkan eksplorasi katalog masing-masing.
- Hub Live: Akses cepat ke berita, olahraga, dan konten live 24/7 melalui navigasi vertikal utama.
- Label konten yang jelas: Tag seperti “Final Musim”, “Serial Baru”, dan “Film Baru” untuk menyorot tayangan yang sedang tren atau unik.
- Rekomendasi yang lebih personal: Mesin personalisasi yang diklaim terus belajar dari kebiasaan menonton pengguna, yang difokuskan pada tab baru “Untuk Anda”. Profil pengguna dibuat lebih menonjol agar rekomendasi sesuai dengan preferensi tiap profil.
- Halaman utama lebih visual dan dinamis: Hero carousel baru, bar merek yang menonjol, dan karya seni poster bergaya sinematik untuk menonjolkan karakter dan cerita.
- Fokus pada mobile: Widget iOS dan pengalaman mobile-first yang direncanakan untuk diluncurkan, plus fitur eksklusif mobile pada tahun berikutnya.
Dampak dan tujuan Disney
Langkah konsolidasi ini menandai perubahan strategi besar bagi Disney: daripada mengelola beberapa aplikasi dan merek secara paralel, perusahaan bergerak menuju satu aplikasi terpadu yang menyatukan aset konten mereka. Tujuannya jelas — membuatnya lebih mudah bagi pelanggan menemukan tontonan sekaligus memperkuat posisi kompetitif Disney di pasar streaming yang kian padat.
Bagi pengguna, perubahan ini berarti akses yang lebih terpusat dan antarmuka yang dirombak untuk menampung spektrum konten yang lebih luas — dari keluarga dan anak (nilai inti Disney) hingga tayangan dewasa yang selama ini menjadi kekuatan Hulu. Bagi industri, konsolidasi ini menegaskan tren besar: agregasi konten dan penyederhanaan merek sebagai jawaban terhadap persaingan dan fragmentasi pasar streaming.