Fakta Menarik Xavier Love and Deepspace

Putra Mahkota Planet Philos

Fakta pertama, Xavier dalam cerita Myth itu ternyata anak mahkota Philos, planet yang dihuni manusia setelah Bumi nggak bisa lagi ditinggali. Dan, Xavier ini berasal dari masa depan.

Philos sendiri punya inti yang udah mati, dan untuk ngisi inti itu, perlu Aether Core yang kuat. Aether Core ini ada di jantung Protagonis (yang bisa bereinkarnasi), dan harus dikorbankan biar peradaban di Philos tetap bertahan.

Xavier ternyata jatuh cinta sama Protagonis (yang pertama) karena mereka sering latihan bareng di akademi sebagai pasangan tanding. Itu terlihat jelas waktu dia ngasih Star Tassel dan menggantungnya di pedang, sebagai kenangan dari Protagonis. Soalnya, setelah bereinkarnasi, Protagonis nggak inget sama masa lalunya karena efek samping pengorbanan untuk Philos.

Pendiri Grup Backtrackers

Di game Love and Deepspace, setelah Protagonis utama bereinkarnasi lagi, Xavier memilih untuk berkhianat pada keluarganya dan turun tahta, lalu menjadikan Protagonis sebagai Ratu di Philos demi melindunginya. Setelah itu, Xavier dan teman-temannya membentuk kelompok bernama Backtrackers untuk menjelajahi waktu.

Tujuan mereka adalah mencari cara agar rakyat mereka bisa kembali ke Bumi. Tapi, tanpa sengaja, mereka malah terjebak 214 tahun ke masa lalu dari yang mereka rencanakan, yang bikin pesawat luar angkasa mereka rusak parah.

Kerusakan itu punya efek samping yang bikin teman-teman Xavier perlahan kehilangan kewarasan dan berubah jadi Wanderers (monster dalam game) yang ngidam jantung Protagonis supaya bisa jadi manusia lagi. Karena itu, Xavier terpaksa turun tangan dan membunuh mereka.

Karena jatuh cinta sama Protagonis, Xavier rela melakukan perjalanan waktu panjang demi cari cara buat ngeluarin Aether Core dari jantung Protagonis tanpa ngebunuhnya. Jeremiah, teman Xavier yang masih hidup dan anggota Backtrackers, mendukung Xavier dan siap bantu dia sampai sekarang.

Deepspace Hunter dengan Tujuan Mengharukan

Dalam Love and Deepspace, Xavier rela mengorbankan kebebasannya demi mendapatkan Aether Core terkuat di Astra untuk menyelamatkan Protagonis. Sayangnya, dia datang terlambat dan harus merelakan Protagonis mati dan kembali bereinkarnasi, yang membuatnya gagal memberantas banyak Wanderer.

Karena itu, Xavier memutuskan untuk mengembara melintasi waktu, bertarung melawan Wanderers sebagai Solo Hunter, sambil mengumpulkan Protocore mereka. Namun, sebagian besar Protocore yang dia dapatkan dihancurkannya karena dianggap tidak cukup kuat.

Dia menghancurkan Protocore-protocore itu karena Xavier sebenarnya sedang mencari Protocore yang paling kuat demi bisa menyelamatkan Protagonis, dan dia memilih untuk tidak memberi tahu Protagonis tentang rahasia ini, meskipun dia harus mengorbankan kebebasannya.

Hobi Tidur

Xavier di Love and Deepspace memang punya kebiasaan unik yang nggak bakal dilewatkan oleh Miss Hunter yang suka sama dia. Meskipun tampak tampan, kalem, dan jarang banget nunjukin ekspresi, Xavier ternyata suka tidur di mana aja dan kapan aja.

Dalam beberapa Memories, Protagonis bisa nemuin Xavier yang masih tertidur atau belum bangun di tempat yang nggak terduga, kadang sendirian, kadang bareng Protagonis. Bahkan, ada momen lucu di mana Protagonis memergoki Xavier tidur sambil berdiri, bikin kita nggak bisa nggak geleng-geleng kepala ngeliat kebiasaan unik dari Love Interest yang satu ini.