Love And Deepspace: Siapakah Xavier?

Sekarang Xavier tinggal di Linkon, tapi dia sebenernya lahir di Philos, sebuah planet yang ada di sisi lain Terowongan Deepspace. Oh ya, dia juga seorang penjelajah waktu yang udah datang ke Linkon dari ratusan tahun ke depan!

Xavier tingginya enam kaki satu inci (185,42 cm) dengan rambut pirang abu-abu dan kulit yang halus. Penampilannya yang lembut dan wajahnya yang manis kontras banget sama auranya yang bikin orang takut. Dia juga punya kemampuan unik, bahkan di antara para Evolver. Evol-nya adalah Manipulasi Cahaya, yang termasuk salah satu Evol terkuat yang pernah ada. Selain itu, dia bisa teleportasi jarak jauh dan bergerak lebih cepat dari orang biasa. Xavier juga jago berpedang dan mengayunkan Lightblade yang legendaris, sebuah pedang yang udah diwariskan dari generasi ke generasi di kerajaan Philos.

Kepribadian

Kepribadian Xavier itu agak misterius, meskipun dia terlihat lembut, orang-orang biasanya menganggapnya sulit didekati. Dia ngomong dengan nada lembut saat ngobrol sama temen-temennya atau MC, tapi suaranya bisa jadi dalam dan mengancam pas dia bertarung atau ngobrol sama orang yang dia anggap musuh.

Banyak orang merasa terintimidasi sama sifat pendiam Xavier dan perjalanan misteriusnya. Dia sering keluar dari apartemennya di tengah malam, lebih milih teleportasi lewat jendela daripada keluar lewat pintu depan.

Dalam pesan teks lain dengan MC tentang pertemuan wajib di gedung, MC bilang kalau tetangga mereka bahkan percaya Xavier terlibat dalam urusan gelap, cuma karena jam dan kebiasaannya yang aneh. Xavier sering tidur sepanjang hari atau di waktu dan tempat yang nggak biasa. Dia bisa ketiduran di mana aja, bahkan saat berdiri. Ini bikin orang-orang yang nggak kenal dia jadi khawatir.

Tapi meskipun kebiasaan tidurnya yang bikin bingung dan penampilannya yang kontradiktif, Xavier adalah pemburu yang tangguh dan terbaik di UNICORNS. Semua orang di Asosiasi tahu kalau Xavier bukan orang yang bisa dianggap remeh atau dipermainkan. Kemampuan Evol dan keterampilan pedangnya bikin dia jadi ancaman besar bagi siapa pun yang berani menantangnya.

Xavier juga punya sisi gelap yang bikin orang lain ragu untuk mendekatinya. Ini terutama terlihat dalam hubungannya dengan MC. Dia cukup posesif dan cemburu kalau MC kasih perhatian atau dapet perhatian dari orang lain, terutama dari pria.

Kehidupan Kerja

Xavier kerja sebagai Hunter di Asosiasi Hunter di Linkon. Dia adalah anggota kelompok pasukan khusus, UNICORNS, dan juga pasangan pemburu MC.

Dia juga seorang Tenebra, meskipun nggak jelas apakah ada orang di Asosiasi yang tahu kalau dia udah melanggar Kode Pemburu. Dalam aktivitas Tenebra-nya, Xavier memburu hadiah yang dipasang di Sarang dan ngasih Protocores yang dia dapet dari mereka. Tapi, dia nggak pernah terima pembayaran untuk bounty ini.

Masa Lalu Xavier

Dulu di Philos, Xavier adalah seorang pangeran mahkota yang seharusnya mewarisi takhta ayahnya. Tapi setelah dia tiba di Linkon lewat Terowongan Ruang Dalam, gelarnya nggak punya pengaruh besar terhadap siapa pun, kecuali kru kecil yang dia bawa untuk kembali ke masa lalu.

Di Philos, Xavier jatuh cinta sama inkarnasi lain dari MC. Untuk nyelamatin dia dari siklus kematian dan kebangkitan yang nggak ada habisnya, Xavier melakukan perjalanan kembali ke masa lalu buat nyari obat atau alternatif untuk sumber energi yang berasal dari hatinya.

Lumiere

Waktu MC masih kecil, fasilitas penelitian tempat dia tinggal hancur karena Bencana Chronorift. Di sekelilingnya, ada kehancuran yang disebabkan oleh Para Pengembara yang baru muncul dari Terowongan Ruang Dalam. Dalam ketakutan, dia berusaha bertahan hidup di zona pertempuran brutal yang dulunya adalah rumahnya.

Tiba-tiba, muncul sosok bercahaya di lapangan — itu adalah Pemburu bertopeng, Lumiere. Dia melangkah masuk dan jadi orang pertama yang pernah membunuh seorang Wanderer. Intervensi Lumiere akhirnya menyelamatkan MC dari Wanderer bernama Tezcatlipoca. Setelah Bencana Chronorift, Lumiere dengan cepat jadi Pemburu terbaik di Asosiasi, tapi sangat sedikit yang tahu tentang dirinya. Diperkirakan dia berusia empat puluhan saat cerita utama dimulai, tapi nggak ada yang benar-benar tahu umurnya.

Kebenarannya, sebenarnya ada tepat di depan mata MC. Lumiere itu Xavier. Meskipun dia nggak sepenuhnya paham gimana waktu bisa nyambung, MC mulai curiga bahwa Xavier adalah Lumiere yang sama yang udah nyelamatin dia dan banyak orang lainnya selama Bencana Chronorift.

Meskipun MC belum bisa membuktikan bahwa Xavier adalah Lumiere, dia tahu sedikit tentang pahlawan legendaris itu. Sekarang, Lumiere adalah Tenebra, seorang Pemburu nakal yang melanggar Kode Pemburu. Tenebrae dikenal karena menyelundupkan Protocores, membahayakan warga sipil, dan bergabung dengan organisasi kriminal seperti Onychinus.

The Backtrackers

The Backtrackers adalah kelompok Kesatria Pencari Cahaya yang dibawa Xavier dari Philos ke Bumi. Mereka membawa pesawat luar angkasa mereka, Traceback II, melalui Terowongan Ruang Dalam untuk mencari cara menyelamatkan tidak hanya Philos, tapi juga MC, yang sekarang jadi ratu planet itu.

Misi awal Backtrackers adalah kembali ke masa lalu untuk menemukan cara menyelamatkan orang-orang di Philos. Tapi, yang nggak mereka sadari adalah bahwa dengan kembali ke masa lalu untuk menghentikan siklus kematian dan kelahiran kembali MC di pusat planet, mereka secara perlahan menghapus keberadaan Philos di masa depan.

Karena situasi baru mereka, muncul fraksi-fraksi di dalam Backtrackers. Beberapa menganggap Xavier sebagai pengkhianat karena membawanya ke sini, yang pada akhirnya bisa menghapus mereka semua. Sementara itu, yang lain berbagi nilai-nilai Xavier dan percaya bahwa salah untuk mengorbankan bahkan satu jiwa demi kehidupan planet ini.

Beberapa Backtracker berpikir bahwa misi mereka adalah untuk menyelamatkan diri mereka sendiri, sementara yang lain merasa misi mereka adalah untuk melindungi orang-orang terkasih. Bagi Xavier, hanya ada satu jiwa yang penting, yaitu jiwa orang tercintanya, MC.