Televangelis Kontroversial Jimmy Swaggart Wafat pada Usia 90 Tahun

Kabar duka ini dikonfirmasi oleh pernyataan resmi dari keluarga melalui akun Facebook resmi Jimmy Swaggart​.

Kondisi Kesehatan & Penyebab Kematian

Sekitar dua minggu sebelum meninggal, pada 15 Juni 2025, Swaggart mengalami henti jantung di kediamannya di Baton Rouge dan dilarikan ke rumah sakit. Ia sempat berada dalam kondisi kritis dan dilarikan ke ICU. Putranya, Donnie Swaggart, memperingatkan bahwa “tanpa mukjizat, waktunya singkat”. Keluarga sempat meminta doa dan privasi untuk sang pendeta.

Karier & Pengaruh

Jimmy Swaggart mengawali pelayanan penuh waktu pada tahun 1955 dan merekam album rohani pada 1958. Pada tahun 1971, ia mendirikan Family Worship Center di Baton Rouge, dan dua tahun kemudian meluncurkan siaran televisinya, The Jimmy Swaggart Telecast. Hingga puncaknya di era 1980-an, programnya menjangkau lebih dari 2 juta pemirsa tiap minggu dan disiarkan di ratusan stasiun penyiaran.

Selain itu, Swaggart membangun kerajaan media religius yang mencakup sebuah sekolah Alkitab (Jimmy Swaggart Bible College) serta jaringan radio dan televisi SonLife, yang meluncur pada 1995 dan 2010 . Ia juga menjual lebih dari 15 juta rekaman musik rohani dan menulis puluhan buku studi Alkitab.

Jimmy Swaggart meninggalkan jejak panjang sebagai salah satu televisi evangelis paling berpengaruh, namun juga kontroversial dalam sejarah Amerika. Melalui doa, pengampunan, dan pelayanan selama puluhan tahun, ia tetap dikenang sebagai sosok yang berpengaruh dalam dunia Kristen pentakosta.