XL Axiata dan Smartfren Resmi Gabung!
PT XL Axiata Tbk. (EXCL), PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN), dan PT Smart Telecom (SmartTel) udah sepakat buat merger, dan nilai gabungannya sebelum sinergi itu lebih dari US$ 6,5 miliar, atau sekitar Rp 104 triliun. Hasil dari penggabungan ini bakal jadi perusahaan telekomunikasi baru yang dinamain PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk. (XLSmart).
Menurut materi dari Analyst & Investor Conference Call XL Axiata, XL bakal jadi entitas yang bertahan dan tetap terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Mereka juga bakal menerbitkan saham baru untuk pemegang saham Smartfren sesuai dengan rasio penggabungan, yang ditetapkan 72:28 untuk nilai ekuitas antara XL Axiata dan Smartfren.
Sinar Mas bakal dapet 21,7% saham di XLSmart, sementara Axiata bakal punya 47,9% saham. Selain itu, Sinar Mas juga bakal mengakuisisi tambahan 13,1% saham di XLSmart dari Axiata dengan pembayaran tunai sebesar US$400 juta saat merger selesai, dan US$75 juta pada hari jadi merger yang diusulkan, dengan syarat tertentu yang harus dipenuhi.
Dengan begitu, Axiata dan Sinar Mas masing-masing bakal memiliki 34,8% saham di XLSmart dan tetap jadi pemegang saham pengendali dengan pengaruh yang sama terhadap arah strategis perusahaan.
Merger ini diperkirakan bakal selesai pada semester I-2025. Pada tanggal 10 Desember 2024, perjanjian definitif merger ditandatangani oleh kedua belah pihak. Sehari setelahnya, proposal merger ini diajukan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).
Diperkirakan, proses persetujuan dari Komdigi bakal memakan waktu sekitar 2 bulan, sedangkan OJK butuh waktu 3 bulan. Setelah itu, proses merger akan lanjut ke persetujuan para pemegang saham, yang diperkirakan bakal memakan waktu 1,5 hingga 2 bulan, dan juga butuh persetujuan dari Bursa Malaysia.
